Setiap kita memiliki andil yang cukup besar dalam memelihara kesehatan jantung kita sendiri. Beberapa hari lalu, tanah air kembali dikejutkan dengan meninggalnya salah seorang penyanyi kondang karena serangan jantung. Serangan jantung bisa terjadi kapan pun dan dimana pun, ia juga tidak mengenal usia penderitanya. Kita pun wajib mengetahui adakah diantara keluarga kita yang mempunyai riwayat terkena serangan jantung. Seseorang yang memiliki anggota keluarga terkena serangan jantung berpeluang cukup besar untuk mendapat serangan jantung dikemudian hari. Nah, 6 cara berikut ini yang mesti kita ketahui untuk menurunkan peluang serangan jantung :
1. Hindari merokok

Merokok merupakan faktor resiko terbesar dari serangan jantung karena akan menyebabkan aterosklerosis dan meningkatnya tekanan darah tubuh. Kandungan nikotin dalam asap rokok ini membuat jantung harus bekerja lebih keras saat memompa darah. Sstt… rupanya satu batang rokok yang kita hisap itu akan mempercepat denyut jantung dari biasanya loh. so, Bagi kamu yang sudah terlanjur merokok dan berniat untuk berhenti, segeralah konsultasikan ke tenaga kesehatan yang akan membantu kamu dalam upaya berhenti merokok.
2. Makan sehat dan seimbang

Menurut penelitian di McMaster University di Ontario , Kanada , menunjukkan bahwa orang yang memakan daging, telur dan junk food (makanan cepat saji) lebih mungkin untuk mengalami serangan jantung, sementara mereka yang memakan lebih banyak buah dan sayuran memiliki risiko yang lebih rendah. Para peneliti tersebut menemukan bahwa orang yang makan lebih banyak buah dan sayuran memiliki risiko 30 % lebih rendah dari serangan jantung dibandingkan dengan makan makanan cepat saji yang memiliki risiko 35 % lebih besar terkena serangan jantung. Jika kamu saat ini masih suka jajan makanan cepat saji coba deh dikurangi. Pastikan buah dan sayur ada dalam menu masakan sehat kita setiap hari nya.
3. Kontrol tekanan darah rutin

Hipertensi atau Tekanan darah tinggi yang terus-menerus dapat meningkatkan risiko serangan jantung . Hipertensi tidak hanya meletihkan jantung sewaktu memompa darah, namun juga akan mengakibatkan jantung kurang istirahat. Joint National Committee on Prevention, Detection, Evaluation, and Treatment of High Blood Pressure (JNC) ke 7 mengkategorikan tekanan darah normal harus sekitar angka 120/80 mmHg atau 140/90 mmHg untuk batas tertinggi tekanan darah seseorang yang berumur 40 tahun keatas. Penting untuk diketahui bahwa Tekanan darah tinggi sering disebut “silent killer” karena tidak memiliki tanda-tanda peringatan atau gejala dan lebih paranya banyak orang tidak tahu mereka memilikinya . Itulah mengapa pentingnya untuk memeriksa tekanan darah kita secara teratur. Yuk, mulai dari sekarang jangan pernah ragu untuk memeriksakan tekanan darah kita di pelayanan kesehatan terdekat.
4. Hindari stress berlebihan

Stress berlebih akan merangsang tubuh kita menaikan kadar hormon adrenalin dalam darah. Peningkatan hormon adrenalin menyebabkan menyempitnya pembuluh darah, menaikan tekanan darah, hingga denyut jantung bekerja lebih cepat. Karenanya perlu cara lebih bijak agar tidak terlarut dalam stress tiap harinya. Misal, agendakan waktu untuk berkumpul bersama sahabat atau orang-orang terdekat. Merencanakan perjalanan atau bahkan sekedar ngobrol sambil ngopi bareng mereka dijamin mampu menyegarkan kembali pikiran, tentunya harus diimbangi dengan pikiran positif terhadap apapun masalah yang terjadi.
5. Pertahankan berat badan normal

Obesitas atau berat badan berlebih mengakibatkan jantung bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh yang nantinya akan sejalan dengan meningkatnya tekanan darah. Pertahankan berat badan normal dengan indeks massa tubuh ( BMI ) dari 18,5-24,9. Menjaga berat badan normal sangatlah penting, tidak hanya baik untuk jantung kita namun juga untuk gaya hidup sehat dikemudian hari.
6. Olahraga teratur

Cara mudah untuk menurunkan peluang serangan jantung adalah olahraga secara teratur. Cukup dengan jalan cepat selama 30 menit tiap harinya maka tekanan darah akan relatif stabil sehingga menjaga jantung dan pembuluh darah kita dalam kondisi yang baik. Olahraga teratur juga dapat mempertahankan berat badan normal, memperkuat otot jantung dan mengurangi beban kerjanya. Yuk biasakan olahraga sesibuk apapun rutinitas pekerjaan kita.
Nah, mumpung masih muda mari cintai jantung kita mulai dari sekarang dengan melakukan 6 cara tersebut. Terima kasih. 🙂
2 thoughts to “6 Cara Menghindari Serangan Jantung di Usia Muda”